Pengertian Sejarah (lanjutan)
Pengertian sejarah berikut ini adalah kelanjutan dari tulisan berjudul pengertian sejarah menurut para ahli. Sebelumnya telah ada 20 definisi sejarah yang diungkapkan. Dibawah ini ada tambahan 23 pengertian sejarah menurut para ahli. Sejarah adalah:
Demikian pengertian sejarah yang dikemukakan oleh para ahli. Ada 20 orang ahli pada artikel pengertian sejarah menurut para ahli dan 23 orang ahli pada artikel pengertian sejarah (lanjutan).
- Suatu kajian untuk menceritakan suatu perputaran jatuh bangunnya seseorang tokoh, masyarakat dan peradaban (Herodotus).
- Suatu sistem yang meneliti suatu kejadian sejak awal dan tersusun dalam bentuk kronologi. Pada masa yang sama, menurut beliau juga sejarah adalah peristiwa-peristiwa masa lalu yang mempunyai catatan, rekord-rekord atau bukti-bukti yang konkrit (Aristoteles).
- Sebuah bentuk penyelidikan tentang hal-hal yang telah dilakukan oleh manusia pada masa lampau (R. G. Collingwood).
- Semua kejadian atau peristiwa masa lampau. Sejarah dapat membantu para siswa untuk memahami perilaku manusia pada masa yang lampau, masa sekarang dan masa yang akan datang. Semua kejadian yang dimaksud dalam pendapat tersebut adalah kejadian atau peristiwa yang berkaitan dengan manusia. Dalam kejadian atau peristiwa tersebut terdapat bagaimana manusia berperilaku (J. Bank).
- Studi tentang manusia dalam kehidupan masyarakat (Robin Winks).
- Sejarah adalah apa yang sungguh-sungguh terjadi (Leopold von Ranke).
- Sejarah merekam kehidupan masyarakat manusia, perubahan masyarakat yang terus menerus, merekam ide-ide yang membatasi aksi-aksi masyarakat, dan merekam kondisi-kondisi material yang telah membantu atau merintangi perkembangnnya (Sir Charles Firth).
- Sejarah ialah kenangan dari tumpuan masa silam. Sejarah yang dimaksud adalah sejarah manusia. Manusia merupakan pelaku sejarah. Kemampuan yang dimiliki oleh manusia adalah kemampuan untuk menangkap kejadian-kejadian di sekelilingnya. Hasil tangkapan tersebut akan menjadi memori dalam dirinya. Memori ini akan menjadi sumber sejarah (Robert V. Daniels)
- Memori kolektif, sumber pengalaman melalui pengembangan suatu rasa identitas sosial orang-orang dan prospek orang-orang tersebut di masa yang akan datang (John Tosh).
- Rekaman keseluruhan tentang masa lampau kesusatraan, hukum, bangunan, pranata sosial, agama, filsafat, pokoknya semua yang teringat dalam memori manusia (Henry Steele Commager).
- Peristiwa yang telah lalu dan benar-benar terjadi (Shefer).
- Pengertian sejarah merupakan puncak gunung pengetahuan manusia dari mana perbuatan generasi kita mungkin scan dan dipasang ke dalam dimensi yang tepat (Gustafson, 1955).
- Suatu runtutan peristiwa yang terjadi pada sebuah kejadian (Abramiwitz)
- Sejarah menitikberatkan pada pencatatan yang berarti dan penting saja bagi manusia. Catatan itu meliputi tindakan-tindakan dan pengalaman-pengalaman manusia di masa lampau pada hal-hal yang penting sehingga merupakan cerita yang berarti (W.H. Walsh)
- Sejarah timbul dari suatu persoalan yang hidup dan bahkan melayani hidup masyarakat. Karena itu, sejarah akan berubah-ubah bersama dengan berubahnya waktu, harapan, dan pemikiran rasa cemas yang tumbuh kemudian (Ertis Stern)
- Studi kronologis dengan menafsirkan dan mencari arti dari peristiwa yang berlalu dengan metode sistematis untuk mengungkap kebenaran (Sunnal dan Haas).
- Sejarah adalah “record of the whole human experinence” atau catatan keseluruhan pengalaman manusia. Baik secara individu maupun kolektif bangsa di masa lalu tentang kehidupan umat manusia (Costa).
- Sebuah konsep yang akan dilihat untuk mengenali kehidupan manusia (Cleveland)
- Catatan tentang masyarakat umum manusia atau peradaban manusia yang terjadi pada watak/sifat masyarakat tersebut (Ibnu Khaldun).
- Studi tentang apa yang diperbuat, dikatakan, dan dipikirkan oleh manusia pada masa lalu (Norman E. Cantor).
- Ilmu yang menelusuri serta menempatkan peristiwa-peristiwa tertentu dalam waktu dan ruang mengenai perkembangan manusia, baik perorangan maupun kolektif, sebagai makhluk sosial dalam hubungan sebab dan akibat, lahir maupun batin (Bernheim).
- Sebuah kisah mengenai berbagai peristiwa dan aktivitas manusia yang hidup dalam masyarakat (Henri Pirenne Iseorang).
- Kata “sejarah” memiliki arti yang sama dengan kata history (bahasa Inggris) dan geschichte (bahasa Jerman) yang berarti cerita tentang kejadian atau peristiwa yang terjadi pada masa lampau (Jan Romein).
Demikian pengertian sejarah yang dikemukakan oleh para ahli. Ada 20 orang ahli pada artikel pengertian sejarah menurut para ahli dan 23 orang ahli pada artikel pengertian sejarah (lanjutan).